Keanu tengah bermain game di ponselnya sambil menunggu Aelli selesai berdandan. Mereka benar-benar terlambat. Sekarang sudah pukul 8 malam. Salahkan saja Keanu yang selalu minta tambah jika sudah menyicipi tubuh molek sang istri.
"Ayo!"
Keanu mendongak dan berdecak kesal. Aelli masih saja keras kepala. Entah sudah berapa kali Keanu melarangnya untuk tidak lagi memakai gaun malam sialan yang seksinya kelewat batas.
"Gaun baru lagi?"
Aelli mengangguk dengan polos. Keanu semkain menekuk wajahnya. Lelaki itu meraih jasnya dan memasangkan ke tubuh sang istri.
"Kalau nggak mau make nggak usah kita pergi."
Oke. Itu ancaman sebelum Aelli sempat mengutarakan rasa protesnya.
Sial. Keanu selalu tahu kalau Aelli sangat menyukai pesta dan ancaman tidak jadi pergi adalah kelemahan Aelli.
