Hari ini Arta berencana ingin mengantarkan Pino ke Bandara. Walaupun sejak kemarin Arta tidak memperjelas kepada Pino apakah lelaki itu ikut mengantarnya atau tidak, tapi Arta memang sudah berniat sejak awal Pino mengatakan untuk berangkat ke Jerman.
"Abang mau ke mana?"
Arta yang tengah duduk di tepian ranjang sambil mengikat tali sepatu mendongak menatap Deana yang tampak penasaran.
"Mau antar Pino." jawab Arta kemudian kembali sibuk dengan tali sepatunya.
"Ke mana?" tanya Deana dengan tingkat kekepoan semakin meningkat.
"Bandara."
"Ngapain?"
"Shopping." jawab Arta ketus.
Deana mengerucutkan bibirnya kesal. Gadis itu memilih duduk di samping Arta dan melihat Arta yang tampak pendiam pagi ini.
"Kamu nggak ikut Oma ke rumah sakit?" tanya Arta berusaha mengalihkan kekepoan adiknya.
"Ikut. Abang?"
"Nanti Abang nyusul. Sana keluar."
