Sang Xia memandangnya tanpa ekspresi. Entah benar-benar serius atau berpura-pura.
Sedangkan Rong Zhan yang memperhatikan Sang Xia yang sedang berjongkok di depannya, tubuh ramping dan kuatnya menegang, matanya yang sempit menatapnya sejenak bercampur dengan keinginan yang dalam.
Sang Xia masih berjongkok untuk membantunya membersihkan bagian bawah Rong Zhan, lalu berlanjut ke kakinya.Â
Jika dilihat dari pandangan orang luar, Sang Xia tampak memiliki sikap melayani, tetapi Sang Xia tidak berpikir demikian.
Jika dua orang jatuh cinta, dari lubuk hati mereka, maka itu dinamakan rasa saling peduli.
Setiap milik pasangan mereka, juga miliknya sendiri.
Sebenarnya Rong Zhan selalu iri padanya, tetapi melihat ruangnya yang hangat, membuat rambut di dahi Sang Xia basah dan berkeringat tipis. Melihat usaha Sang Xia yang tak kenal lelah untuk membersihkan tubuhnya, Rong Zhan tiba-tiba merasa bahwa dirinya sedikit terkutuk.