Kalimat itu begitu klasik, tanpa merujuk dalam kegalauan, yang justru berkiblat pada kepercayaan diri.
Ya, Leng Xiaomo benar-benar percaya diri.
Menurutnya, Lu Anzhe adalah orang yang bisa ia sia-siakan begitu saja.
Bahkan ia sudah merencanakan untuk mengakhiri hubungan mereka saat kembali ke Amerika nanti?
Alasannya jelas, karena Leng Xiaomo ingin melupakan seseorang. Jadi ia tidak perlu menemukan sosok yang sama dengannya lagi.
Dan hari itu, bandara begitu sesak. Meski ada banyak penerbangan yang menuju ke Kota G, tapi semuanya benar-benar penuh. Banyak penggemar dari luar negeri, bahkan warga pedalaman Cina berbondong-bondong datang ke Kota G untuk menonton konser yang begitu megah di sana.