Kemudian, monster kecil itu berjalan maju perlahan.
Lalu tangan kecil yang membuka pintu itu ditarik ke belakang punggung, dan matanya dengan tenang berpindah dari tubuh Rong Zhan ke sosok Xiao Meibao.
Saat itu, mata Xiao Meibao yang bulat tampak begitu memerah. Tepat ketika ia melihat Xiao Xiaobai benar-benar datang, ia langsung menghentikan air matanya, meski ia masih menangis.
"Nah, lihat, adikmu sudah tiba. Bermainlah bersamanya dan ayah akan memukuli kakakmu."
Dengan lembut, Rong Zhan menyeka air mata dari wajah gadis kecil itu dan mencoba menghiburnya.
Namun, Xiao Meibao telah sepenuhnya mengabaikan ayahnya. Kini, ia menatap Xiao Xiaobai yang tampak begitu peduli pada dirinya.
Tepat ketika Rong Zhan mengalihkan tatapannya pada Xiao Xiaobai, akhirnya semua itu benar-benar memenuhi harapannya.