Tetapi pada akhirnya, Rong Zhan tidak terlalu menekan dan masih perhatian padanya. Alhasil, ia tidak perlu berusaha keras dan perlahan-lahan menghilangkan kobaran nafsunya yang menggelora.
Di tengah malam, Sang Xia tiba-tiba terbangun untuk minum air dan dengan hati-hati melihat bahwa anak-anaknya masih tidur dengan aman. Sedangkan pria yang berbaring di sisinya sempat ia abaikan selama sesaat.
Hanya saja, begitu ia kembali setelah minum air, ia melihat kaki Rong Zhan… tiba-tiba terentang.
Karena Sang Xia menyadari bahwa ranjang itu hanya tempat tidur kecil berukuran satu meter, sementara Rong Zhan memiliki kaki yang panjang, tangan yang panjang, dan tubuh yang kuat, belum lagi mereka harusnya berbagi tempat.
Seketika itu juga Sang Xia merasa tertekan.