Seketika Sang Zhirou merasa pusing. Kulit kepalanya ditarik dan menyebabkan rasa sakit yang hebat.
Begitu ia berteriak, mulutnya tersumbat oleh sesuatu dan kemudian ia diseret ke kamar mandi.
Mata Sang No melebar ketika ia melihat pemandangan ini. Sepertinya ia tidak menyangka akan ada pertunjukan seperti ini di luar.
Itu adalah wanita cantik yang kuat tapi terlihat mengerikan. Ia menarik rambut Sang Zhirou dan menyeretnya ke kamar mandi seperti sebuah mainan.
"Kak, kak…" Sang No memandang Sang Xia dengan cemas seolah bertanya apa yang sedang terjadi.
Tetapi tidak ada emosi sama sekali di wajah Sang Xia "Jangan terlalu khawatir. Sang No kamu bukan lagi anak kecil, pesanku, jangan terlalu ambisius di masa depan."
Saat itu juga Sang No berhenti berbicara.
Namun saat di usia awal remajanya, ia tidak pernah menyesal telah mendorong ibu tirinya saat menuruni tangga, meskipun ia harus mendekam di penjara remaja.