Setelah berkata, Chi Yi langsung berniat pergi, namun Shao Moqian langsung menahannya. "Kamu terburu-buru sekali, ada satu hal lagi yang ingin aku katakan padamu, mengenai paman mu. Apakah kamu tidak mau mendengarnya?"
Chi Yi pun langsung menghentikan langkah kakinya setelah mendengarnya. Dia lalu menatap Shao Moqian dengan wajah bingung.
"Tertarik? Tidak mau pergi, kan?" Shao Moqian menyesap kopi yang ada di tangannya.
"Sebenarnya masalah apa?" tanya Chi Yi. Shao Moqian berhasil memancing rasa penasarannya.
"Sebenarnya aku sudah berjanji kepada paman mu untuk tidak mengatakan hal ini padamu, tetapi, jika aku tidak mengatakannya, hatiku benar-benar merasa tidak tenang. Menurutku tidak ada salahnya kamu mengetahuinya. Dia itu berbuat kebaikan tetapi tidak mau diketahui oleh orang lain, sok pahlawan! Mengerti, kan?" tutur Shao Moqian.
Chi Yi semakin penasaran. Dia mengerutkan keningnya dan bertanya, "Sebenarnya ini masalah apa?"