Chereads / Cinta Rahasia Mr. Shen / Chapter 12 - Menjadi Milikmu? Tidak Mungkin!

Chapter 12 - Menjadi Milikmu? Tidak Mungkin!

Suara yang keluar dari mulutnya sedikit bergetar.

Ular yang ada di bawah kakinya, setengah dari tubuhnya berdiri, pelan-pelan meliuk ke depan. Tikus yang melihat ular yang mendekatinya kemudian berteriak mencicit. Meskipun Wei'ai tidak bisa melihat dengan jelas, tapi dia bisa membayangkan pemandangan berdarah ketika ular itu memakan si tikus.

"Ahhh..."

Akhirnya, ketika dia sadar, Wei'ai sudah tidak bisa menahannya. Dia berteriak dengan keras, sambil menyeret kakinya yang sudah tidak bertenaga ke arah pintu.

Di belakangnya, pemandangan ular dan tikus itu, membuat sekujur tubuhnya lemas.

 "Ular! Buka pintu… Ada ular… Lepaskan aku… Shen Shaobai… Lepaskan aku..."

Teriak Wei'ai dengan tak berdaya sambil menggedor pintu.

Hanya saja, tidak ada yang merespon teriakannya. Wei'ai sangat takut, kemudian lanjut memaki: "Shen Shaobai… Brengsek… Tidak berperikemanusiaan… Apa yang kamu lakukan ini melanggar hukum… dasar licik..."

Wei'ai tanpa henti memakinya. Detik dan menit berlalu, pelan-pelan kehabisan tenaga, akhirnya hanya bisa menempelkan diri ke pintu, sambil waspada terhadap serangan dari ular dan tikus itu.

"Marahlah, kenapa tidak lanjut marah? Sayang sekali, aku masih ingin mendengarnya lagi..."

Tiba-tiba terdengar suara dari luar.

Selesai berkata, badan Wei'ai bergetar, kemudian balik menghadap ke arah pintu. Dalam kondisi ini dia berharap Shen Shaobai bisa berbaik hati kepadanya. Saat ini dia tidak peduli lagi, hanya bisa berjuang sekuat tenaga.

"Shen Shaobai, keluarkan aku!"

Ketika Wei'ai berbicara, dia menggertakkan giginya.

"Heh..."

Setelah Wei'ai berkata, dari luar terdengar tawanya: "Kenapa… sekarang kau takut?"

Ketika mendengar perkataan Shen Shaobai, Wei'ai baru mengerti, kemudian lanjut memakinya: "Shen Shaobai, ini perbuatanmu! Kamu yang melepaskan ular dan tikus ini bukan?"

"Eng, kau sungguh pintar."

Kelihatan sekali bahwa Shen Shaobai sangat menikmatinya. Tanpa mengubah nada bicaranya dia lanjut berkata: "Hanya begitu saja, sudah membuatmu ketakutan, sungguh tidak asik."

Gadis pelayan yang ada di sampingnya, baru pertama kali berkeringat dingin karena seorang gadis.

Tikus? Ular? Semua gadis yang normal, tidak ada yang tidak takut!

Ketika tuan muda meminta kedua binatang tersebut, dia tidak setuju. Pada kenyataannya, hanya mendengar suaranya saja sudah tahu, Wei'ai sangat terkejut. Tetapi dia tidak menyangka, tuan muda juga mempunyai sisi nakal. Dia yang biasanya selalu tenang dan diam, yang selalu diselimuti aura dewasa yang melebihi umurnya.

Dalam ingatan gadis pelayan itu, dia tidak pernah melihat tuan muda yang melakukan tindakan kekanak-kanakan seperti ini.

Dia kemudian mengalihkan pandangannya ke samping.

Ditangan pengawal ada sebuah kotak, didalamnya masih ada beberapa tikus dan ular, tadi mereka hanya memasukkan beberapa ekor. Meskipun sudah diperiksa tidak ada racun dan berbahaya, tetapi gadis yang di dalam kamar itu sama sekali tidak tahu. Saat ini, hati gadis itu pasti sudah tidak kuat!

"Shen Shaobai, apa sebenarnya maumu?!"

Melihat kondisinya sekarang, Wei'ai benar-benar benci terhadap orang yang ada di luar pintu ini.

Meskipun begitu, dia sangat mengerti, dia sama sekali tidak bisa memberontak.

"Apa mauku? Kau masih tidak mengerti?"

Shen Shaobai dengan tenang bertanya, bibirnya naik, dia tersenyum seperti sedang mengejeknya.

Wei'ai yang masih terkejut kemudian menjadi kaku, saat itu juga dia mengerti maksud perkataannya, Shen Shaobai ingin membuat dia takluk dengan kejadian ini dan menuruti perkataanya. Wei'ai kemudian tertawa mengejek: "Menjadi milikmu? Shen Shaobai, akan kuberitahu, SAMA SEKALI TIDAK MUNGKIN!"

Mendengar Wei'ai yang terus menolaknya, Shen Shaobai sama sekali tidak marah. Jari tangannya tanpa sadar mengelus bagian samping kursi rodanya.

Bagus, sangat bagus!

Gadis kecil ini berani menolaknya berkali-kali. Harus begitu, jika dari awal dia sudah setuju, Shen Shaobai justru sama sekali tidak akan tertarik!