Beberapa orang dari para preman berlari melewati Chen Yu, bergegas menuju truk kecil. Kemudian mereka mengepung kabin truk kecil sambil mengayunkan parang ke beberapa arah. Salah satu dari mereka menarik pintu kursi kemudi truk dan satu orang lainnya menarik pintu kursi penumpang di sebelah kursi pengemudi.
Para preman berteriak di luar pintu truk sambil menarik pegangan pintu truk beberapa kali. Melihat pintu tidak bisa terbuka, mereka sekuat tenaga membenturkan pegangan pisau ke kaca jendela beberapa kali menimbulkan suara benturan, "Duk!! Duk!!!"
Hanya saja, mereka tidak bisa memecahkannya sekaligus. Alhasil, mereka tidak bisa menahan amarah dan berteriak, "Buka pintunya. Kalau tidak, kami akan mendobrak masuk dan mencincangmu menjadi daging cincang."
Mana mungkin Paman Zhong menuruti orang-orang ini? Meskipun rasa takut muncul begitu melihat orang-orang ini, tetapi sekarang dirinya juga mengerti bahwa tidak semuanya harus dituruti.
