Di Kota Donghai
Tepatnya di Hotel Haoqiang.
Yang Yuxi berada di sebuah ruangan. Ia duduk di depan cermin rias dan membiarkan dua penata rias profesional meriasnya.
Pernikahan adalah salah satu hari terpenting dalam kehidupan seorang perempuan. Tentu saja, riasan dan tata rambut harus dilakukan dengan hati-hati. Kedua penata rias itu telah sibuk merias selama beberapa jam.
Setelah hampir selesai, dua penata rias memandangi Yang Yuxi dengan cermat. Merasa tidak ada yang salah, mereka pun menunduk puas.
"Nona Yang, riasannya sudah selesai. Apakah menurut Anda ada hal lain yang perlu diperbaiki?" Seorang penata rias bertanya. Meskipun menurutnya riasan ini relatif berhasil, tapi ia masih perlu mendengarkan permintaannya.
Namun sayangnya, Yang Yuxi seolah-olah menutup telinga saat ucapan itu terdengar. Ia duduk di bangku dengan linglung.
