Di kelas 10-34...
Begitu Zhang Kun muncul di pintu kelas, ia tidak sengaja menarik perhatian semua siswa di kelas. Tatapan semua siswa mengarah padanya. Tatapan mereka bahkan terlihat lebih rumit dari suasana hati Zhang Kun.
Walau demikian, ada yang menatapnya dengan tatapan bercanda, namun ada pula yang tatapan seakan ingin tahu dengan yang terjadi pada Zhang Kun. Namun, tentu saja ada yang menatapnya dengan kagum.
Bagaimanapun juga, meskipun kelas ini bermasalah, tapi para siswa selalu memakai alasan untuk membolos. Tidak seperti Zhang Kun yang terang-terangan bilang ingin bolos bahkan sampai berani melawan gurunya. Tidak hanya itu, ia bahwa berani membanting pintu di depan guru dan teman-temannya.
"Zhang Kun datang!"
"Zhang Kun, kamu sungguh keren. Kamu berani membuat guru kehilangan wajahnya tepat di depan umum. Keren!"
"Kenapa kamu kembali lagi?"
Teman-teman sekelas pun berbicara bersaut-sautan setelah menghening sejenak.
