"Berhati-hatilah lain kali." Yang Yuxi mendengus dingin, lalu melemparkan kunci ke Ye Ming.
Ye Ming mengambilnya tanpa sadar, lalu memutar kelopak matanya beberapa kali dengan bingung. Secara bertahap, ia pun menyadari bahwa orang yang terlihat sedang telanjang adalah dirinya, tetapi kenapa malah Yang Yuxi yang marah-marah?
Ketika Ye Ming linglung, Yang Yuxi diam-diam berbalik badan dan meninggalkan kamar mandi dengan ringan.
"Dia percaya telah kutipu, aku sungguh jenius." Bahu Yang Yuxi sedikit gemetar akibat berusaha keras menahan tawa. Kemudian ia secepatnya menyelinap kembali ke ruang tamu.
'Apa maksud perempuan ini?' Ye Ming memiliki pertanyaan ini di kepalanya, dan tiba-tiba sebuah pikiran melintas. Ia langsung bergumam sendiri, "Aku mengerti, dia ketahuan mengintip, kemudian dia malah menyalahkanku. Dia membuat rencana agar ulahnya tidak ketahuan."
