Aku benar-benar tidak tahu apa yang ia pikirkan. Saat ini pasti masih ada banyak tamu yang menunggunya di istana.
Apa ia tidak takut Raja Neraka akan mengejarnya ke dunia manusia dan menyeretnya kembali?
Aku tidak bisa menahan rasa penasaranku, "Yang Mulia, mengapa Anda datang sendiri kesini untuk menangkap hantu?"
Ia memandang ke kejauhan dengan serius lalu berkata dengan ringan, "Jika Asura hilang, tentu saja Yang Mulia akan datang sendiri."
"Bagaimana denganku? Kenapa Anda juga menyeretku?"
Tanpa menatapku, ia menjawab sembari tertawa, "Sebenarnya Yang Mulia akan memberimu tugas."
Dengan segera aku bisa menyadari itu, "Apakah tugas yang diberikan adalah membantu para utusan hantu menangkap hantu ganas yang melarikan diri itu?"
Bei Mingyan tidak menyangkal, ia hanya memberikan jawaban dengan anggukan.
Apakah benar-benar hanya seperti itu? Entah kenapa aku selalu merasa itu semua hanya alasan yang dibuat-buat.