Perempuan itu terluka karena menghalangi sebuah tembakan, jadi laki-laki itu tidak terkejut saat mendengar peluru itu masuk begitu dalam ke dalam tubuhnya.
Bahkan jika posisinya sedikit saja bergeser maka mungkin… perempuan itu akan langsung meninggal di tempat.
Bukan tidak mungkin bahwa perempuan itu saat ini sebenarnya hanya sedang berusaha bertahan.
Walaupun sudah ada kesepakatan antara laki-laki dan perempuan itu… Tapi pada akhirnya perempuan itu memilih untuk menjalani jalannya sendiri.
Perasaan laki-laki itu perlahan menjadi semakin buruk. Ia berjalan menghampiri perempuan itu lalu menyentuh wajah dingin perempuan itu dengan jarinya, "Sebenarnya untuk apa kamu melakukan ini?"
Perempuan itu bisa saja mati atas apa yang ia lakukan tapi perempuan itu bersikap seolah tidak memperdulikannya.