Kemudian dia berpikir lagi dan dia baru sadar bahwa Qin Muchen tidak pernah menentang masalah pernikahannya dengan An Zixi tapi dia juga tidak pernah mengakuinya!
Dia menyadari bahwa ini adalah kelalaiannya.
Kemudian anak buahnya menjawab dengan terbata-bata, "Tuan Mu sudah ke luar negeri, saya dengar dia pergi bulan madu."
Paman Qin dengan marah kembali melemparkan sebuah gelas. Dia mengambil handphonenya dan menelpon Qin Muchen tapi nomor Qin Muchen sudah tidak bisa dihubungi.
Paman Qin langsung melemparkan handphonenya.
"Anak sialan! Apa dia tidak berpikir sebelum melakukan ini?! Dia kira pernikahan ini boleh terjadi?! Dia kita papanya akan melepaskannya begitu saja?!"
Jika sampai tuan besar Qin mengetahui hal ini, maka pernikahan ini akan hancur!