Chereads / Cinta Terlarang Tujuh Malam / Chapter 357 - Berhutang Budi Kepadanya

Chapter 357 - Berhutang Budi Kepadanya

Gerakan Qin Muchen sangat cepat. Dia langsung mengeluarkan pistolnya kemudian dalam 2 detik dia sudah menembak ke arah peluru pertama berasal.

Orang yang ada atap gedung seberang perusahaannya terkejut dan berusaha bersembunyi.

Tembakan itu mengenai tangki air dan seketika airpun tersembur keluar.

Semua itu terjadi dengan begitu cepat dan menegangkan.

Seorang perempuan menepuk-nepuk dadanya sendiri, "Aku kaget, kenapa kemampuan menembaknya hebat sekali? Terima kasih, jika bukan karena kamu menarikku maka aku tidak akan bisa bereaksi."

Seorang perempuan dengan pakaian putih dan celana hitam menganggukkan kepalanya, "Aku pergi dulu."

Karena lokasi sudah diketahui jadi tentu saja dia harus pergi karena jika tetap berada di sana mereka akan tertangkap.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS