Gu Shinian sangat paham betapa pentingnya semua benda ini.
Gu Shinian memberontak tapi Qin Muchen terus memegangnya dengan erat. Dia menekan pundaknya ke atas meja dan membuatnya tidak bisa melawan.
"Kamu takut? Gu Shinian, kamu sedang merasa takut? Aku tidak berniat untuk memukulmu apa lagi membunuhmu. Aku hanya ingin memberikan semua yang aku miliki kepadamu, jadi apa yang kamu takutkan? Hidup dan matiku tidak akan berdampak apapun kepadamu jadi untuk apa kamu takut?"
Gu Shinian menggigit bibirnya dan matanya menjadi merah. Dia memberontak hingga membuat laptop Qin Muchen langsung terjatuh ke atas lantai.
Suaranya terdengar sangat jelas dan sangat keras.