Gu Shinian yang tidak menyadari hal itu terus menangis sambil memukul bagian tubuh Qin Muchen… dengan semakin keras. Tapi itu masalahnya adalah itu bukan bagian tubuh yang bisa dipukul dengan sembarangan...
"Bukankah kamu menjadikanku sebagai pengganti? Aku mati adalah urusanku, jika kesakitan maka aku yang kesakitan. Aku tidak perlu perhatianmu! Qin Muchen, aku lebih memilih… kamu bersikap jahat kepadaku, bersikap kejam kepadaku daripada aku harus melihat… kamu terluka karena aku."
Lalu dia melanjutkan perkataannya tanpa bersuara, "Dan menunjukkan bahwa kamu sedikit peduli kepadaku."
Qin Muchen tidak tahu bahwa di dunia ini selama dirinya melambaikan tangannya maka Gu Shinian tidak akan memperdulikan apapun dan akan mendatangi dirinya.
Entah di depannya ada sebuah jurang sekalipun maka Gu Shinian pasti akan menghampirinya.
