Sedangkan yang kembali masuk adalah Qin Gu.
Qin Gu melihat ke arah Tang SIyi dengan sorot mata marah. Ia memegang tubuhnya yang terasa sakit dan mengomel, "Kak Siyi, aku datang untuk membawakan berita untukmu, tapi kamu malah tidak mau menolongku."
"Kamu sendiri yang minta dipukul." Tang Siyi mengendus lalu bertanya, "Oh ya, kamu bilang membawa berita? Berita apa?"
"Aku tidak akan memberitahumu." Qin Gu bersikap arogan. Ia mengambil sebuah apel dan mencucinya, setelah itu mengambil pisau dan mengupas kulitnya.
Ia seolah bersikap: Kalau kamu mau tahu beritanya cepat memohon kepadaku.
Tang Siyi melihatnya dengan tenang selama beberapa detik lalu berkata, "Jika kamu memberitahuku, aku akan memberitahu rahasia pacar barumu."
Qin Gu hanya menjawab 'Hm'. Ia tidak peduli dengan pacar barunya karena dia hanya bermain-main, tapi ia jadi sedikit tertarik karena perkataan Tang Siyi, hanya saja…