Chereads / Kenangan Terindah / Chapter 45 - Mengajakmu Keluar untuk Bersantai

Chapter 45 - Mengajakmu Keluar untuk Bersantai

Mengapa... Mengapa ingatannya begitu kabur?

Tapi ... mengapa dia begitu yakin bahwa Rong Linyi adalah suaminya?

Pertanyaan-pertanyaan ini membuat Su Xiaoyun lupa bahwa di samping Rong Linyi sudah ada wanita lain.

Kepala Su Xiaoyun terasa sakit, seperti ada binatang buas yang mengintai ingatannya yang sudah bersiap untuk bergerak.

Tiba-tiba, ada seseorang yang mengulurkan tangannya dari belakang untuk meraih dan menurunkan Su Xiaoyun dari atap mobil.

.SuXiaoyun tidak sempat meminta bantuan karena mulutnya tertutup.

Dua dokter berjas putih menyeretnya dengan kasar dan mendorongnya ke dalam ambulans untuk di bawa ke rumah sakit jiwa.

"Hei! Hei! Lepaskan!"

Su Xiaoyun berusaha lepas, tetapi para dokter begitu kuat sehingga mereka dengan cepat melemparkannya ke dalam mobil.

"Apa yang kalian lakukan!" Su Xiaoyun berteriak histeris dari kursi belakang mobil ambulans itu. "Siapa kalian? Apa yang kalian lakukan?"

"Pasien ini sedang kumat dan tidak stabil," ia meminta bantuan dokter lain, "haruskah dia diberi obat penenang dosis tinggi?"

Obat penenang dosis tinggi...

Empat kata ini menenangkan Su Xiaoyun yang awalnya sangat emosional.

...dia memikirkan bayi yang ada dalam perutnya!

Aku sedang hamil, mengapa aku malah diberi obat penenang dosis tinggi seperti itu?!

Mata Su Xiaoyun tertuju pada jas putih dokter tersebut, dan dari situ Su Xiaoyun melihat nama sebuah rumah sakit jiwa.

"Aku... Aku tidak sakit jiwa!" Su Xiaoyun mencoba menenangkan suaranya. "Kalian telah melakukan kesalahan."

"Tenang saja," kata dokter itu dengan nada merayu dan senyum palsunya, "Kami tidak akan mengurungmu, kami hanya mengajakmu keluar untuk bersantai."

"Tipuan bagus! Menjijikkan!"

Su Xiaoyun menahan amarahnya dan menundukkan kepalanya.

Mereka pikir aku sakit jiwa? Mereka pikir aku bodoh?

Pada sebuah gerbang rumah sakit jiwa di kota, mobil ambulans itu berhenti.

Su Xiaoyun tetap diam sampai dokter membuka pintu dan menariknya keluar.

Dia tiba-tiba mendorong dokter yang berada di sebelahnya dan berlari keluar.

"Tolong! Tolong!" Su Xiaoyun berteriak, "Tolong!"

"Pelacur! Sedang apa kau ini?" kata Song Zhifei dan Rong Xiaoping yang ternyata sudah mengikutinya dari belakang mobil ambulans itu. Mereka akhirnya keluar dan menghentikannya.

Su Xiaoyun melangkah mundur dan menunjuk Song Zhifei dengan kagetdan takut: "Kamu! Siapa kamu? Apa tujuanmu?"

"Lihat! Kamu bahkan tidak mengenali suamimu? Su Xiaoyun, kamu pura-pura bodohatau bagaimana?" Rong Xiaoping tersenyum dengan ganas.

"Dokter, Anda lihat sendiri, 'kan?." Song Zhifei maju selangkah dan memegang pergelangan tangan Su Xiaoyun. "Kami telah tiga tahun menikah. Dia menderita skizofrenia dan meninggalkan rumah tanpa berpamitan, saya pun tidak tahu."

"Siapa yang akan menikah denganmu? Dasar pria pengarang cerita yang menjijikkan!" Su Xiaoyun mengangkat kakinya dengan penuh benci dan menginjak kaki Song Zhifei.

Song Zhefei sangat kaget dan kesakitan sampai-sampai menjerit dan menyeringai melihat sikap Su Xiaoyun.

"Berani-beraninya kau menyakiti anakku!" Rong Xiaoping segera menarik lengan baju Su Xiaoyun. "Tiga tahun kau menikah dengan anakku dan menjadi beban bagi keluarga Song dengan tidak mampu memberikan suamimu keturunan dan sekarang, berani-beraninya kau melawannya! 

Rong Xiaoping mengayunkan tangannya dan akan menampar wajah Su Xiaoyun.

Tidak disangka, Su Xiaoyun yang biasanya lemah dan pasrah saat Rong Xiaoping menggertaknya bagai binatang buas, kini dengan sigap menghindar dari tamparan tangan Rong Xiaoping, lalu dia angkat kakinya dan menendang pergelangan tangan Rong Xiaoping itu!