Chereads / Rujaeta / Chapter 170 - Seratus Enam Puluh Tujuh

Chapter 170 - Seratus Enam Puluh Tujuh

Napas Kenzi terengah-engah karena terburu-buru membawa tangga dari gudang menuju balkon kamar Anala. Tanpa ragu dan tanpa pikir panjang ia langsung memanjat tangga tersebut dan berhasil menggapai balkon kamar Anala. 

Mata Kenzi langsung terbuka lebar mendapati pemandangan yang ia dapat saat melihat ke dalam kamar Anala, semua sangat berantakan, hampir tidak ada barang yang terletak sesuai tempatnya. 

"Anala!!" Kenzi memanggil dengan keras sembari berusaha masuk melalui jendela.

Pria itu langsung berlari ke arah Anala yang duduk dilantai sembari bersandar pada dinding menunduk menangis kacau. 

"Kamu kenapa Nal?" tanya Kenzi namun tak digubris Anala sama sekali. 

Kenzi tersadar dan langsung bergerak ke arah pintu untuk agar membukakan pintu untuk sang mama yang pasti tengah menunggu diluar. 

"Kenzi..," Zizi langsung senang saat pintu dibukakan, namun wajahnya langsung berubah kaget melihat keadaan kamar Anala yang sungguh berantakan. 

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS