"Hh.., ha halo?" entah kenapa Jaeta gugup menempelkan ponsel itu ke telinga kirinya.
"Kamu bikin masalah ya? Udah deh Jae kasihan Erik kamu bikin repot melulu," sudah jelas ini memang omelan Anala.
Entah kenapa Jaeta tertawa dan duduk dengan posisi ternyaman, "kamu nggak marah lagi Nal? Kamu yang ngirim baju ini? Khusus untuk aku?"
"Yah.., pengennya sih tadi nggak mau kasih tahu, mau kasih tahunya kalau udah waktu konser aja. Tapi Erik bilang mood kamu buruk banget sampai-sampai bilang nggak mau konser,astaga Jaeta gitu banget sih?"
"Ya mau gimana, aku kepikiran kamu. Kamu bilang nggak bakalan datang dan marah padaku. Kamu bercanda ya? Kamu bohongin aku?"
Anala terkekeh, "nggak bohong juga sih. Masalah marah dan kesel itu beneran, tapi aku tetap bakalan lihat kamu konser kok, lagian tiketnya juga mahal, rugi dong kalau nggak lihat. Hehehe,"