Jihan...
Kamu adalah anugerah terindah
Yang Allah beri untukku
Disaat aku rapuh
Disaat aku tak percaya
Akan takdir cintaku
Maafkan aku
Jika belum memberimu
Kebahagiaan yang utuh
Terima kasih...
Karena kau telah memberiku
Seorang malaikat kecil nan lucu
Yang akan slalu
Membuatku mengingatmu
Aku akan menjaganya untukmu
Hingga dia
Akan slalu mengingatmu
Jihan...
Aku akan menjagamu
Semampu dan sebisaku tetap dalam hatiku
Walau kau tak lagi di sisiku.
Airmata perlahan lolos dari mata laki-laki yang terlihat kuat. Namun selalu lemah ketika mengingat istrinya yang sudah tiada. Bagaimana dulu dia berjuang bersama Jihan, akan selalu dia ingat hingga akhir hayatnya nanti. Meski akan ada wanita lain di hatinya nanti. Jihan akan tetap ada di hatinya sampai kapanpun.
"Kita berdoa dulu ya." Ajak Arsya. Dia selalu menyempatkan diri ke sini seminggu sekali.
Setelah selesai berdoa tiba-tiba Naya menanyakan hal ini pada Arsya.