Saat Fernando sudah ada dikamarnya dan sudah menidurkan paksa Viona kembali diatas ranjang, tiba-tiba ponsel yang baru ia aktifkan tadi sebelum turun ke restoran berbunyi dengan keras karena banyaknya pesan yang masuk. Karena kesal dengan suara ponselnya yang terus berdering tanpa henti itu, akhirnya Fernando akhirnya meraih ponsel pintarnya yang ia letakkan diatas meja meninggalkan Viona yang bajunya sudah berhasil ia acak-acak.Kedua matanya membulat sempurna saat melihat pesan terakhir yang masuk, rona wajahnya pun langsung berubah seketika. Terlihat sekali kalau ia sedang sangat marah saat ini, Viona yang masih berbaring di atas tempat tidur dengan bra yang sudah berhasil diturunkan oleh Fernando pun penasaran. Ia merapikan kembali bra-nya ke tempat semula sehingga kini kedua payudaranya kini kembali ke penutupnya, dengan perlahan ia berjalan mendekati Fernando yang masih berdiri tanpa suara di dekat meja sambil menatap layar ponselnya.