"Aku tidak memperdulikan perasaan Amira kepadaku, yang aku pedulikan hanya perasaanku kepadamu, dengarkan aku baik-baik sayangku cintaku. Aku telah jatuh cinta kepadamu. Gadis yang polos, gadis yang telah membuat aku bergetar selama ini, aku mohon terimalah aku untuk menjadi kekasihmu!" kata Josep sambil menggenggam tangan Yayu dengan begitu erat. Masayu menatap Josep dengan begitu intence. Hatinya begitu panas, dia benar-benar merasakan perasaan yang sama terhadap pria tersebut. Tetapi dia bukanlah wanita jahat, yang akan menari diatas luka hati seseorang.
Apalagi itu adalah seorang wanita dan wanita itu terlihat begitu baik di hadapannya. Apakah dia sanggup untuk membuat orang lain menangis saat ini? Dia bahkan akan berbahagia di atas tangisan wanita tersebut. Sebuah dilema telah menerjang jiwanya, membuat sebuah lubang dalam hatinya. Entah apa yang harus dilakukan saat ini.
