Setelah menunggu beberapa saat akhirnya Mama Erika pun kini bisa melihat Jessika terbangun. Gadis itu dengan perlahan membuka matanya. Jessika terlihat masih mengantuk dan Mama Erika pun tidak mau mengganggu dia terlebih dahulu.
Wanita itu memejamkan matanya kembali karena terlihat begitu ngantuk. Tetapi dia terkejut lalu menoleh ke sebelah kiri. Memang di sana ada Mama Erika.
"Mama," kata gadis itu dengan terkejut.
"Iya sayang ini Mama," kata Mama Erika tersenyum manis kepada putri menantu kesayangannya.
"Apa Mama sudah datang dari tadi, kenapa Mama tidak membangunkan Sika saja!" ucap Jessika dengan kening yang mengerut, dia tidak nyaman kalau dia tidur meninggalkan tamu di sampingnya.
"Tidak apa-apa, nak, kamu tidur saja. Setelah benar-benar ingin bangun kamu baru boleh bangun jadi tidak usah dipaksakan!" kata Mama Erika sambil mengelus lembut rambut Jessia.