-- Part 1 --
Dunia yang XeeX ciptakan untuk permainan terbesar dalam sejarah Fraclayfe itu menunjukkan langit yang berubah menjadi hitam dengan bintang-bintang yang menggantung di kejauhan.
Memikirkan itu, Akira melihat ke atas pada langit-langit dari suatu bangungan tertentu yang digunakan untuk konser idol dari seorang idol terbaik dunia lain—seorang gadis dengan rambut bergaya china yang membawa kesan seperti bunga sakura yang mekar di musim semi.
Memadukan keindahan sakuranya dengan kilauan bintang di angkasa, sang idol tampil di atas panggung besarnya dengan yukata modifikasi bermotif astronom untuk mencocokkan dirinya dengan tema dari lagu yang akan ia bawakan. Yang bahkan, langit-langit yang Akira lihat sejak tadi itu sebenarnya dibuat dengan material transparan untuk menunjukkan galaksi luas yang tersembunyi di belakangnya.
Duduk di bangku spesial dengan tiket 'eksklusif' bersama para Humanless yang lain, Akira menatap kumpulan dari jutaan bintang itu dan berpikir.
-- Aku tidak tahu siapa kalian tapi—budak-budak perusahaan yang membuat iklan tentang bioskop dan kacamata 3D sebagai tipuan untuk membuat orang lain berpikir mereka punya sesuatu yang akan menawarkanmu sensasi pemandangan langit malam itu PASTI akan merasa malu setelah melihat ini.
Kenyataannya, iklan mereka benar-benar menipu sampai-sampai para penonton yang datang ke bioskop mengutuk pemilik bioskopnya karena kenyataan bahwa hasilnya tidak sebagus yang mereka lihat di TV. Itu adalah saat di mana aku mulai meragukan apapun yang berbentuk iklan.
Tapi kali ini, di tempat ini menunjukkan bahkan dari iklan hina itu sendiri—sebuah pengalaman baru di dunia lain. Alam semesta yang benar-benar baru terpantulkan di dalam iris mata milik lebih dari seratus ribu orang—yang mana mereka semua datang karena selebaran yang disebarkan pagi tadi. Seluruh seratus ribu lebih orang itu juga, sekarang memiliki mata yang berbinar-binar dengan cahaya yang sama karena lautan bintang di balik galaksi.
Yang bahkan, sesuatu seperti milky way dapat terlihat jelas dari mata mereka.
Melihat galaksi dengan lebih dari 200 milyar bintang berkumpul dalam satu bidang spiral raksasa itu ada di sana, Akira sekali lagi berpikir dalam hatinya.
-- Milky way pada awalnya disebut begitu karena ASI dari seorang dewi tertentu yang muncrat saat dia menyusui Herkules di kamarnya, dan kemudian berubah menjadi lautan bintang. Bagaimanapun juga, aku cukup menyukai mitologi ini.
Itu adalah bagian dari mitologi Yunani tentang Hera yang menyusui Heracles. Sebenarnya, apa tidak ada hal yang lebih baik untuk dipikirkan daripada itu?
Yang pasti, itu ada. Sebagai contohnya Shion memikirkan rencananya kembali di otaknya.
- Pertama, mereka akan menunggu sampai Sendai kembali ke ruang tata rias untuk istirahat. Dan ketika Sendai sudah ada di ruangannya, mereka akan mengaktifkan 'robot otomatis pengirim gas tidur' untuk membuat Sendai tertidur.
- Salah satu dari daftar item Akihara Karasu, dengan code name—'Sisters(imouto/saudara perempuan)'.
Seperti namanya, benda itu akan diterjemahkan menjadi 'hamster sekali pakai'—'disposable hamsters'. Apa? Harusnya kau memakai 'D' daripada 'S', ya kan?!
Apapun itu, benda ini bekerja secara otomatis terhadap perintah yang Akira buat sebelumnya—yang mana perintah itu sendiri adalah----
Satu, Sisters akan bergerak ke koordinat ruangan yang Sendai pakai untuk istirahat. Untuk pergerakan itu sendiri Sisters bergerak melalui lorong kecil di langit-langit seperti yang sering ada di film-film.
Dua, Sisters akan menjatuhkan gas tidur dari lorong ke dalam ruangan yang Sendai pakai untuk istirahat. Untuk gas itu sendiri Sisters menjatuhkan gas yang menghilang dengan cepat dan tidak meninggalkan bekas apapun.
Dan terakhir, Sisters akan keluar dari lorong kemudian menjauh dari gedung dan meledakkan dirinya di tempat sepi. Untuk hal ini sendiri, itu ditujukan untuk menghapus benda-benda yang berpotensi menjadi bukti. Itulah kenapa Akira menambahkan 'sekali pakai' di akhir namanya.
------Dalam rencana sebelumnya Shion mendapatkan denah gedung tersebut melalui sang idol—Sendai sendiri. Menggunakan 'hak mengambil satu jawaban dari musuh' sebagai bidak, seorang Zombist tidak tahu diri mendorong lawannya menari atas di telapak tangannya.
Dan dia—mungkin berhasil. Rencananya telah berjalan dengan sangat baik sejauh ini.
Dan kemudian setelah Sendai tertidur, para Humanless akan menggantikan Sendai untuk menjaga konsernya tetap berjalan.
Shion bisa dengan mudah mempengaruhi para staff untuk membiarkan mereka 'menyelamatkan' konser di mana seorang 'temannya' sangat 'berharap' kepada Shion dan yang lain untuk melanjutkan konsernya. Tidak peduli apa metode yang ia gunakan, Shion punya kemungkinan 100% berhasil untuk mempengaruhi para staff secara psikologis.
Dan lalu...
Cuma untuk konser ini juga, Akira telah melakukan semua yang ia bisa untuk melatih Emi-V setelah ujian hari pertama selesai. Bagaimanapun juga, selain Emi-V sisa tiga orang yang lain masuk dalam kategori yang 'mustahil mau menggantikan Sendai bernyanyi', sehingga memaksakan beban itu padanya menjadi masuk akal. Hasilnya tidak akan sebagus yang aslinya tapi....
Itu hanya ketika mereka membiarkan Emi-V bernyanyi dengan suaranya sendiri. Itulah kenapa, ini dibuat--
- Salah satu dari daftar item Akihara Karasu, dengan code name---'Voicer'.
Seperti namanya, itu adalah alat untuk mengubah suara—'Voice changer'. Setelah tahun lalu menganalisis suara sendai Akira mulai berpikir untuk membuat sesuatu yang akan merealitaskan 'fantasi' di mana 'Emi-V menyanyikan sesuatu yang lebih bagus dari sang idol itu sendiri'.
-----Itulah kurang lebih bagaimana rencana Shion. Membiarkan konsernya tetap berjalan dengan mereka berempat. Dan pada akhirnya imagine power yang harusnya Sendai dapatkan akan menjadi milik Humanless.
----Meski begitu bahkan jika mereka berhasil sekalipun—seratus ribu dan seratus juta. Melihat dari jumlah individunya imagine power yang para Humanless dapatkan dengan susah payah Cuma akan berakhir dengan diinjak.
Tapi----benar....
Teori dalam imagine power adalah---semakin kau mempercayainya, takut, dan berharap kepadanya, kemampuan yang lahir dari imajinasi itu juga akan menjadi semakin kuat.
Seperti seorang 'traveler horor' yang mempercayai pemikiran tentang adanya hantu, takut kepada hantu, dan pada saat yang sama berharap hantunya keluar—dengan imagine powernya sendirian dapat menciptakan fakta bahwa hantu akan muncul di depan matanya.
----...... Dengan kata lain, ini akan menjadi seperti itu.
Ratusan ribu orang yang baru saja menyaksikan sebuah konser idol menakjubkan dengan mata mereka sendiri—seluruh imagine power mereka—menghadapi ratusan juta orang setelah melihat idol yang mereka percayai akan menang mudah baru saja dipermainkan oleh seorang Zombist kurang ajar.... bahkan XeeX sendiri penasaran seperti apa akhirnya.
Ia akan terus menunggu dengan sabar—mengamati mereka dari sebuah tempat yang jauh di balik layar.
------Lampu dimatikan. Perlahan, lampu yang dihidupkan satu persatu menunjukkan seorang gadis di tengah panggung, dan kemudian...
Sang idol mulai bernyanyi.
.........
Sebuah lagu, benar... tidak peduli bagaimanapun caramu memikirkannya itu hanyalah sebuah lagu yang dinyanyikan oleh seseorang. Tapi....
Tapi apakah setelah mendengarkan Sendai—seorang remaja yang datang ke stadium kota Akihabara bersama dengan partnernya, Echo... dan seorang remaja yang bersenang-senang bersama dengan para Humanless di atas awan tepat pagi hari sebelum ujian—seorang gadis seperti itu, menyanyikan lagu ini di atas panggungnya----apa kamu bisa mengatakan bahwa hal itu tak lebih dari 'hanyalah' sebuah lagu yang dinyanyikan oleh seseorang?
Paling tidak semua Humanless, Shion, Akihara Karasu, Konokoneko Ruri dan Emilia Evelyn tidak bisa menganggapnya begitu.
Tidak-----seluruh seratus ribu orang, dan bahkan ratusan juta individu yang menonton sang idol dari dimensi lain juga memiliki jawaban yang sama di hati mereka.
Inilah 'harapan'—apa yang Sendai berikan dan tinggalkan untuk semuanya. Itu jugalah apa yang Sendai di masa kecilnya inginkan. Dia pikir, dia bisa memberikan 'harapan' itu kepada banyak orang.
Itulah, alasan kenapa remaja tersebut memutuskan ingin menjadi seorang idol—seseorang yang membawakan 'harapan' kepada semua orang. Kemudian hanya dalam satu tahun, dia membawa impian itu menuju kenyataan.
Di dalam hatinya dia ingin menunjukkan rasa terima kasih tulusnya kepada orang-orang yang telah mendukungnya sejauh ini. Dan yang paling penting adalah perasaan bahwa dia berharap 'orang itu' akan melihatnya suatu hari nanti.
Melihat Sendai yang berdiri di atas panggung dan melihat Sendai yang akan membawa 'harapan' dan memberikannya kepada semua orang.
Perasaannya tidak bisa terbendung bahwa dia yakin dia akan bertemu dengan 'orang itu' suatu hari nanti—dengan seseorang yang membawakan budaya otaku ke dalam Fraclayfe, meskipun Sendai sendiri tidak pernah tahu siapa yang ia inginkan.
Tapi dia percaya bahwa dia akan bertemu dengan 'orang itu'. Dan Sendai yakin bahwa di saat hal itu terjadi ia tidak akan sanggup menahan perasaannya yang ingin mengucapkan satu terima kasih istimewanya untuknya dan juga masa depan di mana Sendai akan memerah ketika mengatakannya.
----Hanya dalam sekejap mata, lagu pertama telah selesai dinyanyikan. Itu benar-benar hanya sekejap mata mengingat para Humanless tidak punya kesempatan untuk mengedipkan mata mereka.
Sendai kembali memberikan beberapa kata sambutan sebagai jeda sebelum dia memulai lagu keduanya. Dan sekarang, para Humanless sekali lagi mengingatnya—sebuah fakta yang membuat Akira dan Emi-V tersenyum puas.
Di hadapan para remaja itu yang datang dengan tiket eksklusif di tangan mereka, sebuah meja panjang berdiri dengan cemilan kentang dan minuman di atasnya.
Akira mengambil cemilan yang terbuat dari kentang itu dari atas meja tersebut. Sendai bilang sebelumnya kalau semua itu adalah masakan keahliannya, dan bahkan dia membuat semua cemilan itu sendirian.
Benar-benar, itu adalah masakan yang dibuat oleh seorang gadis secantik dan sepopuler Sendai. Jadi setidaknya untuk masa mudamu kau tidak akan punya alasan untuk menolaknya. Dan kemudian...
"Ini sempurna, Emi-V! Awalnya aku menghinamu karena menyebut cemilan sebagai masakan tapi... ini sempurna! Ini adalah masakan yang tercipta dari tangan seorang dewi! Oh dewiku, aku tahu engkau mungkin membenci Emi-V karena ia akan mengacaukan konsermu tapi.... aku mohon padamu, tolong angkat ia menjadi pelayanmu!"
"A-apa yang kamu katakan, Senpai?! K-kamu berlebihan Cuma karena cemilan! Dan juga, aku tidak tahu kenapa aku harus menjadi pelayan Sendai-san tapi—kalau tujuan Senpai adalah membuatku mempelajari cara membuat cemilan itu kau harusnya mengatakan 'murid' ya kan—Tunggu, apa, jangan mengabaikanku, Senpai!"
"Dengar, aku mendengarmu. Sekarang buka mulutmu dan makanlah."
"Eh, ap—ahmmn---"
Mengikuti Akira, Emi-V memasukkan beberapa cemilan kentang itu ke dalam mulutnya—koreksi, beberapa itu sendiri ada di titik di mana dia akan menggembungkan pipinya karena mulutnya menjadi penuh dengan cemilan kentang, dan bukan Emi-V yang memasukkannya, melainkan Akira.
Meski begitu....
Menyadari rasa yang sama dengan yang dirasakan oleh Akira terhadap kentang-kentang tersebut, Emi-V melebarkan matanya. Sangat jarang melihat mereka berdua setuju akan sesuatu. Itu adalah pertama kalinya dalam sejarah bahwa makanan yang terbuat dari kentang memaksa Akira dan Emi-V mengisi mulutnya dengan sangat cepat sampai-sampai mereka tidak menyadari fakta bahwa keduanya sudah mulai cegukan.
"Air—ugk.... aku butuh a—ugk—ir..."
Tepat saat Emi-V mulai menyadarinya, dia melihat dispenser di atas meja. Melihatnya dengan mata yang memancarkan cahaya crimson dan dengan cepat mengambil air di dalamnya menggunakan gelas.
Tapi Akira mengambil gelas yang telah Emi-V isi penuh dengan air—dan kemudian, mengulangi pola yang sama beberapa kali sampai cegukannya menghilang. Dan ketika Emi-V akhirnya berhasil mengambil air untuk dirinya sendiri------konsernya—lagu kedua telah dimulai....
------......................
"Aku ke toilet sebentar."
---Sekitar 10 menit, itu adalah waktu semenjak lagu kedua dimulai sampai selesainya lagu ketiga. Mengingat sudah sebanyak apa mereka minum sebelumnya, itu wajar untuk pergi ke toilet dan membuangnya.
Akira bicara sambil memegangi perutnya yang kembung. Jika ini adalah film kartun dia mungkin terlihat seperti ibu hamil. Di sisi lain Emi-V membuat pergerakan aneh yang cukup mencurigakan di mata Akira.
"Begitu, kau mau ke toilet juga kan, Emi-V? Ayo kita pergi bersama-sama. Dan kalau kau mau kita bisa pipis bersama juga, heheh..."
Akira melakukan pelecehan seksual itu dengan santai, dan bahkan mengacungkan jempolnya.
"B-berhenti mengatakan itu! Kau membuatku merinding cuma membayangkan itu di kepalaku tahu, Senpai."
"Oh, jadi kau sudah membayangkan 'itu' di kepalamu?"
"A-apa yang kau bicarakan—! A-aku tidak----"
"Tidak apanya? Apanya yang tidak? Tidak udah malu-malu?"
"Aku tidak menggunakan toilet! Wanita tidak menggunakan toilet, apa kau tahu kalimat itu? Sudahlah, aku mau pergi mencari bunga."
Seseorang di masa lalu pernah bilang kalau wanita itu polos, suci, dan terbuat dari gula. Makhluk seperti itulah mereka. Tapi bukankah mereka tak lebih dari sekedar gender? Apapun itu, mereka adalah gender yang tidak suka dengan kalimat-kalimat kotor dan tempat-tempat yang terkesan kotor seperti toilet.
Meski begitu, 'wanita tidak menggunakan toilet'—adalah peribahasa yang melampaui akal sehat manusia. Sungguh, apa mereka meremehkan ilmu biologi? Aku ingin tahu apa sebenarnya mereka mau menantang semua ahli biologi di dunia.
Tapi sebagai gantinya, 'aku akan pergi mencari bunga' adalah kata-kata yang populer.
Aku penasaran bagaimana versi pria dari kalimat itu. 'Aku akan pergi berburu rusa sejenak' terdengar cukup keren dan meyakinkan, itu akan menjadikan mereka lebih gentleman.
Sambil memikirkan hal tersebut di kepalanya, Akira pergi ke toilet.
--... Benar. Itu sudah tiga lagu yang Sendai nyanyikan. Bagaimanapun juga itu cukup untuk membuat bahkan sang idol kelelahan.... Tidak, bukan begitu. Itu karena dia harus menghemat energinya untuk konser semalamanlah yang membuatnya pergi meninggalkan panggung, memberikan kata-kata terima kasih sambil mengangkat tangannya.
Yang berarti, apa yang para Humanless tunggu—untuk memulai rencana jahatnya sudah ada di depan mata mereka. Menunggu sebuah perintah, perangkat metalik sekecil tutup botol ditekan.
Sebuah remote control yang Akira buat untuk Hamster sekali pakai—Sisters. Menekan perangkat tersebut di saku jaket Gamer merahnya, seorang Zombist menunjukkan senyuman samar di bawah rambut putih dan mata emas yang bersinar.
Bibir tipisnya perlahan-lahan bergerak. Menatap punggung dari seorang gadis tak besalah seakan melihat jauh ke masa depan, sang iblis membisikkan sebuah kalimat pada kekosongan.
"Sekarang, ayo kita tunjukkan endingnya....."