"Berhentilah mencintainya dan kau akan merasa lebih baik." Yoan merangkul pundak Vandez.
Meminum wine-nya sekali teguk.
Vandez menyipitkan kedua mata, "Caranya?"
Helim dan Brian tersenyum bersamaan.
"Jangan terlalu dekat terlebih memberikan perhatian penuh padanya dan mulai menjaga jarak."kata Brian dengan enteng.
Helim bersiul lalu menegak wine-nya, "Apa yang diucapkan oleh Yoan dan Brain benar, kau harus mulai bersikap tegas pada dirimu sendiri."
"Aku pulang duluan, bye."
Pria itu bukan menanggapi ucapan dari sahabat-sahabatnya malah memilih untuk pergi.
"Sampai bertemu nanti, guys." kata Vandez dan mengedipkan sebelah matanya.
Dan...
Pintu tertutup.
-
-
-
Angela merasa dua hari belakangan ini Vandez seperti menjaga jarak darinya, bahkan setelah menengok anak mereka dia langsung pergi tanpa mau meluangkan waktu untuk mengobrol bersama.
"Kau kenapa?apa aku berbuat salah?"