Tere berpamitan setelah menyelesaikan tugas, Angela mengatarkan pria itu sampai teras rumah.
"Hati-hati di jalan." Ujar Angela.
Tere menganggukkan kepala, "See you."
"see you"
Entah mengapa, Angela tiba-tiba merasakan sesuatu tak enak dalam hati.
Tapi dia mencoba untuk tetap berpikir positif dan tak terlalu berlebihan menanggapi apa yang dirasakan olehnya saat ini.
Bisa saja ini karena dia terlalu berlebihan menanggapi perasaannya.
Ponsel Angela tak lama kemudian berdering.
Senyuman Angela terukir saat mengetahui bahwasan Shone menelponnya.
*Iya Shone
* Bisa kita bertemu?( Pria ini mencoba menahan emosi sehingga tidak terdengar mencurigakan di telinga Angela meskipun sebenarnya pria ini sangat sulit dalam mengotrol diri kondisi seperti ini)
* Baiklah kita akan bertemu dimana?( perempuan itu terdengar bersemangat membuat Shone merasa bersalah lalu berulang-ulang kali mengutuk dua penjahat gila itu)