" Terima kasih karena telah mengantarku ke dokter kandungan hari ini,Vandez."
Angela bersiap akan keluar dari mobil tapi tangannya segera ditahan oleh Vandez.
Pria ini terlihat tegang.
" Kau kenapa?" melihat wajah Vandez yang seperti itu membuat dia merasa heran.
"Aku ingin numpang Poop, bolehkan?" pria itu memegang perut.
"Tentu saja, ayo masuk."
Jam menunjukkan pukul 3 sore dan Lois memang masih belum pulang dari kerja, Vandez sendiri memilih off untuk menemani Angela check kandungan.
" Kamar mandinya di sana." Angela menunjuk ke arah ujung ruangan yang terletak tak jauh dari mereka berdiri.
"Oke." seru Vandez langsung melangkah pergi menuju kamar mandi.
Kemudian pria itu tersenyum lega kalau sudah menyelesaikan ritualnya.
"Kau minumlah ini."
Angela menyerahkan sebuah botol jamu pada pria itu.
"Apa itu?" Selidik Vandez, masih enggan untuk mengambil foto yang ada di tangan perempuan cantik ini.