Setelah 20 hari tidak saling bertemu, tanpa kabar apa pun darinya, dan bahkan Lee Donghae selalu menolak panggilannya, kehadirannya malam ini membuat Park Chunghee terkejut sekaligus begitu senang, seolah-olah rasa sakit setelah diabaikan berkali-kali dalam beberapa waktu ini tidak pernah terjadi, dan sudah tidak terasa sama sekali.
Park Chunghee pun menangis diam-diam di dalam dekapan hangat dari seseorang yang telah membuatnya sakit hati sekaligus begitu ia rindukan.
Merasakan tangan Park Chunghee mencengkeram punggungnya cukup kuat, Lee Donghae pun secara naluri memeluk Park Chunghee seakan-akan ia merasa seperti Chunghee akan lari darinya, dan ia tidak akan pernah menemukannyan kembali. Itu adalah hal yang paling ia takuti selama ini.
Ia memeluknya dengan erat, dan tidak ingin pernah membiarkan itu terjadi. Ia cemas dan juga takut dalam satu waktu, dan itu sungguh-sungguh.
