Begitu Song Yohan menghilang dari pandangannya, Park Chunghee tidak bisa berpura-pura tenang lagi, dan seketika ia merasakan kesedihan merembes ke sekujur tubuhnya dalam sekejap.
Ingatan mengenai kematian orang berharga baginya perlahan-lahan muncul di benaknya...
Ia tertegun, sedikit menundukkan kepalanya. Rasa sakit yang sudah lama tidak ia rasakan di hatinya, kini kembali terasa dan lebih menyakitkan dari yang pernah ia rasakan sebelumnya. Itu menembus tulangnya, seakan yang memenuhi tubuhnya adalah ribuan jarum yang menusuk secara bersamaan, dan dalam sekejap memenuhi hatinya.