Chereads / DI SUDUT SENJA / Chapter 13 - 13

Chapter 13 - 13

Di airport Kingsford Smith sydney Aneth di jemput oleh tante kiora .

"hay babyyy .... " sapa tante kiora sembari memeluk keponakan kesayangannya itu.

"hmmm aku sangat merindukanmu tante" . ucap aneth mempererat pelukannya bergoyang ke kanan dan ke kiri.

"miss you more my sweety ".

Setelah saling melepas pelukan mereka bergegas menuju mobil dan segera meninggalkan airport .

"oh ya aku kira om brayden ikut menjemputku". kata aneth setelah tahu cuma tantenya yang menjemputnya.

"sorry sayang ,brayden benar-benar sibuk, lagi ada yang sedang dia kerjakan dan waktunya mepet".

Aneth tersenyum dan kembali menikmati perjalanan menuju Randwick.

Setelah sekitar 20 menit perjalanan akhirnya mereka sampai di rumah .

Di teras 2 keponakannya jonatan dan jesi bersama kedua orang tua aneth telah menunggunya.

"welcome my beautiful sister to our home" . sapa ke dua keponakannya dengan penuh keceriaan.

"oh manisnya ..." .Aneth langsung memeluk keponakan kembarnya , setelah itu aneth salim kepada orang tuanya dan saling berpelukan.

"Ayah dan mama lupa ya kalau punya anak" . ucap aneth bercanda dan mengeluarkan raut wajah marah.

"owh bayi besarku ". kata" mama sambil memeluk anak kesayangannya.

Malampun datang ,setelah makan malam aneth keluar rumah menikmati indahnya malam di randwick , malam terasa panjang untuknya yang sendirian.

Dia terus berjalan melewati rumah-rumah bernuansa eropa lalu tanpa sengaja menyenggol sesorang yang lewat di sampingnya, buku yang di bawah oleh orang itupun berjatuhan ,spontan aneth langsung membantu orang itu.

"I'm sorry,I really didn't mean it".

"Tidak apa-apa kok, ini juga bukan salahmu, aku yang terlalu buru-buru dan tidak melihat jalanku" .

"orang indonesia??" tanya aneth excited.

"yahh ... tentu , aku lisa ." dia memperkenalkan dirinya kepada aneth sambil mengulurkan tangan.

"Aku aneth, senang bisa bertemu denganmu". aneth menjabat tangan lisa dengan senang hati.

"aku tadi siang melihatmu di rumah tante kiora." ucap lisa di sela-sela membereskan buku dan kertas yang berserekan.

"oh ... pantas kamu langsung tahu kalau aku orang indonesia."

"mukamu indonesia sekali". timpal lisa sembari tersenyum.

"begitu ya dan kamu sepertinya mix ?".

Lisa hanya menjawabnya dengan senyuman lalu pamit dan bergegas pergi, karena semakin malam jadi suhu udara semakin dingin, Aneth memutuskan kembali ke rumah.

"Neth ... tadi Naga menelphone mama,katanya nomormu susah sekali di hubungi". mama memberi tahu aneth ketika dia melewati ruang keluarga.

" sepertinya aku kecapean mah ,jadi mengantuk sekali." jawab aneth mengalihkan pembicaraan .

" ya sudah istirahat saja kalau begitu".

" good night ayah, good night mom ."

Aneth kemudian masuk kedalam kamar dan berusaha tidur namun terasa susah, Aneth mengambil ponselnya yang tergeletak di atas meja dan mengaktifkannya.

Tak selang berapa lama ponselpun menyala dan ketika jaringan sudah aktif , bunyi dari notif berdering beruntutan.

Aneth membuka aplikasi chat, ada beberapa panggilan tak terjawab dan beberapa pesan dari Naga, Hana ,Reyga dan teman kampus.

Dari sekian banyak pesan yang dia dapatkan, cuma teman-teman kampus yang di baca dan di balasnya.

Esok harinya Aneth membantu mama dan tante kiora menyiapkan menu makanan yang sudah di masak ke samping rumah untuk di jual, tante kiora memanfaatkan lahan di samping rumahnya untuk berjualan, semua sudah siap dan beberapa anak indonesia yang kuliah di sini datang untuk sarapan dan beberapa orang asli randwich juga datang sekedar memesan kopi atau teh dan roti bakar.

Aneth nampak sibuk mengantar pesanan dan sampai di pengantaran pesanan berikutnya ternyata lisa yang memesan,dia tidak sendirian sepertinya dia datang dengan pacarnya.

Pacar lisa terlihat sangat sayang padanya.

"Beruntungnya lisa dapat cowok super ganteng, keren dan pastinya sayang sama dia." ucapa aneth di dalam hati (suara hati dari seorang wanita yang patah hati dan penuh keirian 💔🤣😂).