"Tenang saja. Aku tidak akan membiarkanmu terluka."
"Semuanya sudah menjadi seperti ini. Aku tiba-tiba merasa sentimental ketika memikirkan semua yang telah kita lalui. Aku selalu berpikir kalau kamu adalah orang yang mesum. Sudah jelas kalau aku menyukaimu, tapi aku selalu mengatakan sesuatu yang membuatmu kesal. Jika memikirkannya sekarang, sepertinya aku tidak bisa menebusnya."
Jian Xiaoqiao tidak dapat menahan tawanya lalu mengatakan, "Tahukah kamu? Sebelumnya aku selalu marah padamu karena kamu mengatakan kalau dadaku kecil. Aku berpikir kamu suka dengan gadis yang memiliki tubuh yang bagus. Ternyata kamu justru menyukaiku. Sebenarnya aku merasa sangat senang…"
Setelah mengatakannya, air matanya pun perlahan turun membasahi pipinya.