Jian Mingrui merasa gelisah setelah menerima pesan penolakan dari Lin Xi. Sepanjang sore, Jian Mingrui merasa tidak nyaman bekerja. Saat sudah bisa pulang, dia berbicara kepada perawat dan mengambil kunci mobilnya lalu segera keluar dari rumah sakit.
Dia mengemudi hingga ke gerbang sekolah. Para siswa sudah mulai pulang.
Saat melihat kepala pelayan Lin Xi, Jian Mingrui langsung berjalan mendekat dan mengatakan, "Kepala Pelayan, apakah kamu menjemput Lin Xi?"
"Kebetulan sekali, Tuan Jian. Apakah kamu menjemput Nona Jian?"
Jian Mingrui mengangguk lalu mengatakan, "Iya. Teman sekelas Xiaoqiao sedang sakit dan dirawat di rumah sakit. Seluruh siswa akan menjenguknya. Sepertinya Lin Xi juga akan pergi."
Setelah mendengarnya, kepala pelayan mengatakan, "Kenapa aku tidak mendengar informasi itu?"
"Mungkin karena Lin Xi takut kamu akan khawatir. Li Xi kan orang yang sangat pengertian."
