Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4 Kamu Marah Aku di Depan 4
Terdengar bunyi pistol.
Hati Xiaotu kecewa, tetapi Xiaotu tetapi berlari.
Matahari sangat terik, membuat wajah Xiaotu merah. Xiaotu hanya terus berlari.
Sorakan semangat terus didengar oleh Xiaotu.
Xiaotu mengambil nafas panjang, hanya merasa bagian paru - paru sudah mau bocor. Perasaan seperti ikan yang di tengah - tengah gelombang. Sudah berjuang sangat keras tetapi tidak ada yang membantu.
Xiaotu paling benci berlari!!