Xiaotu memegang dagunya dan duduk di sebelah kasurnya. Melihat Xu Jingchen.
"Kamu…" Xu Jingchen ragu dan melihat pemandangan kamar dan bertanya dengan nada rendah: "Ini adalah rumah kamu?"
"Iya, benar." Xiaotu menganggukkan kepalanya.
Oh….
Ini adalah pertama kali setelah beberapa tahun ketika Xu Jingchen bangun, masih bisa melihat orang yang menemani Xu Jingchen….
Xu Jingchen tidak tahu harus bilang apa.
"Apakah kamu lapar? Aku ada sisihkan makanan buat kamu." Tanya Xiaotu melihat Xu Jingchen tidak bicara dan tiba - tiba ingat ada semangkuk bubur yang ada di oven.
"Iya." Xu Jingchen menganggukkan kepalanya.
"Kamu tunggu." Xiaotu berdiri dan langsung ke dapur.
Xu Jingchen melihat Xiaotu pergi dan dengan serius mengamati sekeliling kamar.
Dinding berwarna merah muda dan ada awan biru dan juga ada kelinci yang lucu.
Di tengah - tengah kamar, adalah kasur besar yang sedang ditiduri oleh Xu Jingchen.
