Ayah Cheng Zhiyan tersenyum malu, lalu menggelengkan kepala. "Tidak perlu lagi, kamu sudah akan ujian masuk perguruan tinggi. Percuma kalau aku memberitahumu lagi."
"Oh… Arti dua telur goreng itu supaya aku mendapatkan nila dua nol besar?" Tanya Cheng Zhiyan dengan lirih sambil memandangi kedua telur itu.
"Em…" Ayah Cheng Zhiyan sedikit bingung, lalu berpikir. Dulu waktu Zhou Yue menyiapkan makanan untuk ujian masuk SMA Cheng Zhiyan, dia menambahkan satu cakue dan dua telur ayam rebus. "Kamu tunggu sebentar, ya. Aku akan pergi ke dekat gapura perumahan untuk membeli cakue!"
"Tidak perlu…" Cheng Zhiyan segera menghentikan ayahnya. "Kalau menunggu ayah membeli cakue, bisa jadi aku terlambat masuk ikut ujian."
"Baiklah, aku juga sudah harus berangkat. Dua telur itu berikan pada Xiaotu saja. Aku sudah kenyang." Lanjutnya Cheng Zhiyan.