Cheng Zhiyan hanya mengubah posisi tidurnya sembari menarik selimutnya dan kembali tidur.
Xiaotu berbaring di kasur sambil memegangi dadanya. Jantungnya berdegup sangat kencang. Sama kencangnya seperti saat Kakak Jus Jeruk mengambil permen dari mulutnya tadi.
Kalau begitu, apakah itu artinya juga ciuman??
Xiaotu berpikir sejenak, tapi tetap saja belum menemukan jawaban…
Sebaiknya aku bertanya kepada siapa soal seperti ini??
Dalam drama itu, bibi ketujuh dan bibi kedelapan kembali bertengkar. Namun Xiaotu sudah tidak tertarik lagi. Dia justru mematikan TV nya dan tidur.
Ketika Xiaotu sudah terlelap cukup lama, tiba-tiba dia merasa kedinginan.
Xiaotu bangun dengan keadaan masih mengantuk, lalu mengambil kantong air hangat untuk menghangatkan tubuhnya. Kemudian Xiaotu mendekap kantong air hangat itu. Aliran hangat yang stabil menghilangkan rasa dingin di tubuhnya dan membuatnya kembali terlelap.
Keesokan paginya.
