Angin malam mulai berhembus dan meniup pakaian mereka, namun tidak dengan mood mereka.
Keesokan paginya.
Pagi-pagi sekali Xiaotu sudah ada di kelas dan menunggu Cheng Shitong datang.
Saat itu kelas masih sangat sepi, belum ada orang yang datang. Xiaotu duduk di bangkunya dengan tenang. Kedua tangannya menopang dagunya. Pandangannya terus tertuju pada pintu kelas, dengan harapan Cheng Shitong akan segera datang.
Namun, beberapa menit kemudian justru Gu Ningshu lah yang datang.
Baru saja masuk kelas, Gu Ningshu di buat kaget karena melihat Xiaotu yang sudah berada di dalam kelas. Kemudian dia berjalan menuju bangkunya. Seperti biasa, dia menganggukkan kepala ketika lewat di samping Xiaotu, lalu duduk di bangkunya.
Xiaotu menoleh ke arah Gu Ningshu dan menatapnya dengan bingung. Dia terdiam sejenak, lalu bertanya, "Gu Ningshu, kenapa kamu setiap hari berangkat sangat pagi?"
