Para penumpang yang terhormat, sesaat lagi kita akan mendarat di Cornwall Airport Newquay. Kami persilahkan kepada anda untuk kembali ke tempat duduk anda masing-masing, menegakkan sandaran kursi, menutup dan mengunci meja-meja kecil yang masih terbuka di hadapan anda, dan mengencangkan sabuk pengaman.
Akhirnya aku sampai di Cornwall.
Flashback On
"Nona tolong tunjukkan wajah anda"
Aku mulai membukanya dan mulai pasrah.
Brakk. Terdengar suara orang menjatuhkan barang.
"Hei siapa disana. Hei jangan lari"
Para pengawal itu mengejar orang tersebut.
Flashback off
Aku bergegas untuk mencari taxi dan pergi ke desa Pool. Saat di dalam taxi tak lupa ku kenakan earpods ku. Kuputar lagu dari band terkenal Imagine Dragons, yang berjudul Demons.
When you try your best but you don't succeed
When you get what you want but not what you need
When you feel so tired but you can't sleep
Stuck in reverse
When the tears come streaming down your face
'Cause you lose something you can't replace
When you love someone but it goes to waste
What could it be worse?
Lights will guide you home
And ignite your bones
And I will try to fix you
Apa kalian tau makna dari lagu ini? Lagu ini memiliki makna bahwa ketika kamu sedang terpuruk, sedang merasa sedih, sedah berada di bawah, kamu masih memiliki orang yang selalu mendukungmu untuk tetap bangkit yakni Keluarga, teman mu dan yang lain. Mereka akan selalu menguatkan dirimu, selalu memperbaiki/membenahi diri anda.
Flashback On
"Mom apa aku akan di tempat kan satu kelas dengan Jacalyn?"
"Ya tentu sayang. Kamu harus menjaga kakak mu"
"Tapi mom aku hanya merasa tidak ingin satu sekolah dengan Jacalyn"
"Sayang kamu harus menjaga kakak mu"
Kali ini aku bersekolah di Nexus Junior High School. Disana aku dan Jacalyn duduk di bangku kelas 7. Sedang kakakku Jonathan duduk di bangku kelas 9. Setelah pulang dari mendaftar sekolah, kita berempat bersama - sama menuju tempat makan dekat dengan pasar.
Di tempat makan
"Je cepat bantu kakak mu"
"Iya mom"
"Mari kubantu kakak"
"Tidak usah. Kau jangan sok peduli terhadap ku. Kau hanya ingin meremehkan aku kan" kata Jacalyn sambil berbisik.
"Kak aku hanya ingin membantu mu" lalu Jacalyn mendorong Jolyne hingga menjauh darinya.
"Kak Jo, bisakah kau mambantu ku. Sepertinya Jeje tidak ingin membantu ku"
"Je kenapa kau tidak mau membantu Jacalyn?" Kata Kak Jonathan dengan nada agak tinggi
"Sudahlah kak, kau tidak usah memarahi Jeje kasihan dia"
"Seharusnya kau meniru sifatnya Jacalyn. Bukannya menjadi adik yang durhaka. Ayo kemarilah Jacalyn biar ku bantu kau"
Jacalyn tersenyum dengan sinis kepada.
Setelah selesai makan mereka menuju pasar.
Di pasar
"Mom nanti Jacalyn mau beli apa saja boleh kan ma"
"Iya sayang boleh"
"Mom aku ingin beli kerang ini ma. Aku ingin memakannya"
"Iya sayang"
"Jolyne kamu pasti mau kerang juga yaa. Kamu kan dulu sangat suka kerang. Ya kan"
"Maaf Mom aku alergi terhadap kerang"
"Apa sejak kapan kau alergi?. Maafkan mommy ya, mommy tidak tau"
Ya kira - kira begitulah sikap keluarga ku terhadap ku. Ingin rasanya aku berteriak kepada mereka bahwa disini ada aku. Kenapa, kenapa kalian selalu mengabaikan kehadiran ku. Mengapa tuhann.
Flashback Off
Tidak kusadari setetes air telah jatuh membasahi pipiku.
"Kenapa aku secengeng ini. Oh ayolah Jacalyn kamu pasti bisa. Lupakan mereka. Mereka adalah masa lalu mu."
Di tempat George
"Sialan kalian. Kerja begini saja tidak becus.
"Cepat cari dia sampai ketemu"
"Baik tuan"
Pool Cornwall
"Wah ternyata tempat ini tidak banyak berubah"
Pool adalah sebuah desa kecil yang terletak di wilayah barat Cornwall. Desa ini terletak diantara Camborne dan Redruth