Di rumah sakit Sejahtera, kamar 305.
Magdalena sudah sadarkan diri dalam waktu lebih singkat. Mengingat seluruh kronologi kejadian yang terjadi padanya. Magdalena menatap ke sekeliling dan mengenali tempat yang sekarang sedang dia tempati adalah kamar rumah sakit.
Magdalena beberapa kali mengejap-ngejap dan memperhatikan sekitar.
Tahu putranya ada di sana. Magdalena memanggil putranya.
"Oscar.." gumam Magdalena lirih.
Tenggorokannya terasa kering dan suasana hatinya buruk. Oscar tidak segera membalas. Hanya berdiri di tepi dan bersandar pada salah satu sisi jendela sambil menatap ibunya dari jauh.
Magdalena menolehkan kepalanya menghadap Oscar.
"Oscar.." panggil Magdalena lagi.
"Aku sini," jawab Oscar akhirnya dengan tanpa datar.
Sama sekali tidak melangkah maju. Oscar berdiam diri kaku di tempatnya dan terus menatap Magdalena dengan ekspresi sedih.
Magdalena berkata lagi.
"Kamu tidak ingin mengatakan sesuatu?" tanya Magdalena kecewa.