Dirga yang menangkap pertanyaan itu terlintas dalam wajah Oscar, hanya bisa berpura-pura tidak tahu. Belum memberikan jawabannya dan mempersilahkan Alfin untuk melanjutkan kesibukannya kembali.
"Maaf menyela. Tapi, Anda tidak mungkin lupa dengan tugas utama Anda setelah ini bukan, Tuan Alfin? Sekretaris Anda sudah menyampaikan bahwa 20menit dari sekarang, Anda ada pertemuan dengan perusahaan Agromeda. Anda tidak ingat?"
Alfin seketika menarik napas. Menepuk pelan keningnya cukup keras. Karena benar-benar hampir melupakannya. Bahkan tidak ingat sama sekali.
"Gawat! Dia salah satu inverstor yang paling cerewet dan menyebalkan yang pernah aku temui! Suka mengatur dan lebih banyak mengajukan persyaratan tambahan jika dia menemukan ada saja hal yang dia senangi. Aku sungguh hampir saja melewati sesuatu yang sangat penting!"
Menerutkan kening dan bangkit berdiri. Alfin erlihat gelisah dan sadar apa yang harus dia kerjakan.