Oscar masih terus sengaja memancing ketidaksabaran Adhitya.
"Kenapa? Aku rasa itu tidak mengherankan. Karena istriku adalah wanita yang paling memukau. Siapa saja bisa mulai menyukainya Dan karena kita bukan hidup di zaman batu. Paman mungkin juga menyimpan rasa,"
Pukulan kedua dan kejutan kedua seolah menohok Adhitya.
Sementara Sofia segera memberikan tatapan menyuruh Oscar tenang.
Namun Oscar yang sudah terlanjur dipancing tidak bisa menghentikan keasikkannya melawan dan terus melawan dengan seenaknya.
Alfin tertawa dengan sangat puas dan lepas.
"Haahahaha...."
Semua orang beralih menatapnya. Tidak bisa mengabaikan begitu saja tawa keras itu bergema.
Oscar ikut mengalihkan perhatianya pada Alfin.
"Apa ada yang lucu?" tanya Oscar datar dan sangat tenang tanpa menunjukkan terlalu banyak emosi.
Ekspresinya itu jelas menunjukkan betapa dia serius dengan kata-katanya. Padahal demi alasan apapun, Oscar mengatakan segala pujian itu hanya untuk sekedar memancing emosi Adhitya.
