Cleo tanpa sadar bergumam
"Harry... aku..."
Untuk beberapa menit, Cleo menatap Harry dalam-dalam dan lekat.
Merasakan semuanya seperti mimpi. Bayangan nyata Harry bahkan terlihat seperti ilusi.
Selama hidupnya, jarang sekali ada orang yang bahkan bukan siapa-siapanya begitu mencintainya dengan tulus. Hingga rela bersusah payah untuknya, melakukan segala usaha untuk menunjukkan sikap romantisnya dengan mengucapkan kata-kata yang menyentuh hati.
Cleo sangat menyadari bahwa jika pola pikir dan hubungan mereka tetap seperti dulu. Keindahan dan kebahagian mereka hari ini tidak mungkin akan bisa terwujud.
Cleo merasa sangat bersyukur karena mereka berhasil dipertemukan dengan caranya yang unik. Keunikan tersebut justru menyatukan mereka dan mendekatkan mereka seiring berjalannya waktu.
Cleo menatap sekali lagi wajah pria yang kini telah mengusik hatinya lurus dan menyentuh wajahnya yang tirus.