Chereads / Ciuman Pertama Aruna / Chapter 292 - II-80. Senyum Menyeringai

Chapter 292 - II-80. Senyum Menyeringai

"Dia sangat ramah (tidak sepertimu) dan sering membatu kami di pantry termasuk mengajari kami menu-menu unik penghilang rasa jenuh katanya" 

Ada langkah terhenti mendengar sayup-sayup perdebatan, langkah itu milik lelaki bermata biru. Dia berbalik sejenak, menatap para pelayannya. Dan menghantarkan kalimat permintaan : "bawakan satu porsi untukku" lalu meninggalkan tempat menuju kamar yang dia huni. 

Secara tidak langsung tuan muda Djoyodiningrat meminta pelayanan menyajikan mie kuah yang di ajarkan oleh istrinya. 

***

[Sore, di Outlet Surat Ajaib]

Ajudan tim elit membuat pengakuan kepada teman-temannya, tidak mengejutkan untuk beberapa orang. 

Aruna, Dea, Nadien bahkan Lily telah mengetahuinya jauh hari kecuali yang lain apalagi para lelaki. Agus, Damar dan Tito tidak tahu menahu sama sekali, membuat ketiganya mengernyitkan dahi. 

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS