Chereads / Menikah tapi benci / Chapter 91 - Kenangan manis dan hangat

Chapter 91 - Kenangan manis dan hangat

Dimas tidak bisa menurunkan senyumannya dari ekspresi wajahnya, rasanya sangat menyenangi menggoda Laura apalagi reaksinya selalu saja menggemaskan. Jika saja ia sudah menikahi Laura maka sudah pasti sekarang mereka sudah berakhir di atas ranjang.

Dimas tidak tahu sejak kapan Laura memilih ekspresi menggemaskan seperti itu? Seingatnya wajah Laura selalu terlihat cantik dan menyebalkan, perpaduan yang selalu membuatnya tertarik dengan apapun yang berkaitan dengannya.

Padahal wajah Laura terlihat polos dulu saat mereka pertama kali berkenalan.

Dimas masih sangat ingat saat ia membonceng Laura untuk pertama kali, wanita itu bahkan tidak berani untuk berpegangan pada pinggangnya.

"Kamu gak takut jatoh?" Tanya Dimas karena Laura terlihat ketakutan di bonceng olehnya tapi ia hanya berpegang pada motor.

"Makanya jangan ngebut-ngebut!" Jawab Laura galak tapi itu justru membuat Dimas tertawa. "Ya makanya pegangan..."

"Ini pegangan?"

"Yakin aman pegangan disitu?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS