"Tidurlah, semalam kamu sudah merawatku kan. Sekarang giliran ku, aku akan menjagamu jadi tidurlah, sayang ku ..."
Itu benar, ia memang tidak tidur semalaman dan belaian tangan Dimas di kepalanya membuatnya semakin mengantuk.
"Jangan mesum saat aku tidur..." Ucap Laura dengan mata yang sudah hampir terpejam.
"Tenang saja, aku bisa menahannya sampai kita menikah..."
"Jadi kita sudah pasti akan menikah?"
"Tentu saja..."
"Aku ingin menikah disini?"
"Kamu ingin membuat tema garden?"
"Konsep peri... Aku ingin konsep seperti itu karena aku cantik seperti peri..."
Dimas tertawa pelan, bahkan saat Laura sudah sangat mengantuk ia masih saja bisa menjawab pertanyaannya dengan mengejutkan.
"Kamu memang cantik, jadi tidurlah... Pangeran mu ini akan menjaga mu."
"Manis sekali..."
"Terima kasih..."
"Aku yang manis bukan kamu!"
"Ha...ha...ha... Baiklah sayangku yang manis dan juga secantik peri..."
Laura menunjukkan senyumannya sebelum akhirnya benar-benar terlelap.