Setiap jengkal tanah di pulau Gili Meno sudah kususuri dengan berjalan kaki selama beberapa hari. Aku bahkan memberanikan diri untuk menjelajahi area dekat rumah Pak Jalu, tapi sepertinya dia sudah pindah karena rumahnya dirantai dan digembok dari depan dengan gembok yang berukuran cukup besar.
Aku sudah beberapa kali mendatangi Turtle Sanctuary dan bermain bersama bayi-bayi penyu. Aku bermain bersama mereka sambil membayangkan bagaimana bayi-bayi penyu itu nanti hidup di lautan luas setelah dilepaskan dari penangkaran.
Namun aku akan duduk di tepi pantai seorang diri setelah bermain dengan penyu. Ada banyak hal yang memasuki pikiranku. Di lautan sana ada banyak predator yang siap memangsa bayi-bayi penyu.